Mengenal MCCB Compact NSXM

Mengenal MCCB Compact NSXM

MCCB

Dunia Industri 4.0 sudah saatnya selalu mengutamakan sebuah effisiensi, nah MCCB dari Schneider Electric ini meluncurkan sebuah Inovasi dari segi Dimension / ukuran.

Yup MCCB ini memiliki ukuran yang paling kecil dari kelasnya.

Untuk pengertian dari MCCB anda bisa membaca Apa itu MCCB 

Kelebihan dari MCCB NSXM

Schneider Electric Mengklaim MCCB ini akan menghemat waktu instalasi hingga 40%. berikut faktor yang mendukungnya.

Peningkatan efisiensi perkabelan

Konektor EverLink untuk koneksi kabel yang terjamin dan cepat.
Dengan koneksi daya EverLink, sekring dan saklar pemutus MCCB Compact NSXm menghadirkan koneksi daya yang dapat diandalkan dan tahan lama.

Satu-klik aksesoris

Dapat dipasang di lapangan, mudah terlihat, dan gampang untuk dipasang

Instalasi yang fleksibel

Pasang breaker ke tempatnya dengan mudah menggunakan fitur jalur DIN dan gantungan plat

Proteksi Arus Bocor Terintegrasi

Sisakan ruang dan waktu lebih banyak saat proses instalasi. Saat ini, sekring Compact NSXm dilengkapi dengan pengaman arus bocor, artinya Anda tidak perlu lagi memasang tambahan alat pengaman pada panel listrik.

Spesifikasi Compact NSXM

  • Nominal Arus 16 - 160 A
  • breaking capacity 16 - 70kA
  • Insulation voltage hingga 800 VAC
  • Versi 3 pole dan 4 pole
  • Pengaman dengan thermal magnetic dan switch disconnector
  • International standart = IEC 60947-1 dan 2, CCC, EAC dan sertifkasi lokal

Aplikasi Compact NSXM

  • Perlindungan instalasi listrik Low Voltage
  • Aplikasi standart pada industri
  • Switchboard tegangan rendah (untuk pusat kontrol daya)
  • Panelboards tegangan rendah (untuk distribusi listrik kecil, menengah dan bangunan komersial

Aksesoris Compact NSXM

  • Auxiliary contacts
  • Voltage releases
  • Time delay units
  • Cable connector
  • Case
  • Compression lug
  • Cord
  • Insulation screen
  • Interphase barrier
  • Lead seal
  • Long terminal shield
  • Open door shaft operator
  • Padlocking device
  • Pocket battery
  • Rotary handle
  • Spreader
  • Torque limiting breakaway bit
  • USB interface

Semoga Bermanfaat pada artikel ini untuk menambah sebuah wawasan.
Baca selengkapnya »
Cara Memilih Motor Starter yang Tepat untuk Panel Anda

Cara Memilih Motor Starter yang Tepat untuk Panel Anda


Sudah saya jelaskan untuk sebuah elektro motor membutuhkan sebuah rangkaian komponen listrik yang sering di sebut Motor Starter.

Artikel ini akan menunjukan untuk memilih sebuah Motor Starter yang tepat sesuai kebutuhan panel anda.

Kenali yang akan dikendalikan

Sebuah Industri mesin yang menggunakan sebuah elektro motor pasti membutuhkan sebuah motor starter.

Tetapi ada sebuah mesin yang tidak menggunakan elektro motor, jadi anda harus mengetahui apa yang akan dikendalikan oleh motor starter tersebut.

Perlud itekankan istilah Motor Starter itu adalah sebuah komponen listrik yang membentuk sebuah rangkaian untuk menggerakan sebuah elektro motor.

Jadi pasti yang akan dikendalikan adalah Elektro Motor.

Pamahami Namaplate sebuah Elektro Motor

Dari sini anda akan mencatan atau menganalisa, pada nameplate motor tersebut.

Berikut yang harus dilihat pada sebuah Nameplate Elektro Motor untuk menentukan sebuah Komponen Motor Starter.
  1. Power Elektro Motor Tersebut (kW)
  2. Ampere Elektro Motor (A)
  3. Voltage Elektro Motor (V)
  4. Phase Elektro Motor (1 Phase / 3 Phase)
  5. Frequensi (50Hz / 60Hz)
  6. Speed Elektro Motor (rpm)
Dari nameplate diatas sudah dapat menentukan sebuah Komponen Motor Starter.

Pahami Sistem Kerja yang akan digunakan

Dalam Motor Starter terdapat sebuah sistem kerja sesuai mesin yang di inginkan.
  1. Direct On Line 
  2. Forward / Reverse 
  3. Jog
  4. Start Delta

Menentukan Komponen 

Dalam Kasus ini sudah saya jelaskan dalam artikel yang sebelumnya untuk menentukan sebuah komponen.

Menentukan Komponen Menggunakan Software

Untuk memudahkan orang awam dalam menentukan sebuah komponen yang akan digunakan dalam Panel Listriknya.

Schneider Electric mengeluarkan sebuah software web yang bernama EcoStruxure™ Motor Control Configurator.

Anda hanya memasukan sebuah parameter dalam Motor Starter Configurator :
  • Voltage 
  • Power Electro Motor
  • Aksesoris yang ingin di tambahkan
Maka Hasilnya  sebagai berikut 
EcoStruxure

Baca selengkapnya »
Era Panel Listrik Pintar Industry 4.0

Era Panel Listrik Pintar Industry 4.0


Pengertian Panel Listrik Pintar

Sekarang sudah zamanya dengan istilah "Smart" atau pintar, semua teknologi dikendalikan dengan otak buatan atau disebut Program.

Panel Listrik Pintar adalah Sebuah Panel listrik yang semua komponen sudah termonitoring dan terkontrol serta terintegrasi dengan Internet ( IOT ).

Semua manjadi 1 dengan 1 tindakan, 1 perlindungan dan 1 Konektivitas.

Namun, satu hal yang perlu diingat setiap saat adalah bahwa perkembangan ini tidak akan terjadi secara instan.

Langkah spesifik perlu dilakukan satu per satu jika tantangan kota pintar ini perlu ditangani secara efektif - sebuah konsep yang lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.

Oleh karena itu, untuk membantu mencapai tujuan ini secara koheren, salah satu langkah signifikan yang dapat diambil adalah memanfaatkan teknologi Industrial Internet of Things (IIoT) dan panel pintar, yang dapat berjalan jauh dalam memastikan bahwa tantangan ini dapat dipenuhi.

Manfaat Panel Listrik Pintar

Perlindungan

Kenapa ada perlindungan? Listrik itu tidak terlihat yang sewaktu-waktu listrik tersebut menimbulkan fluktuasi tegangan.

Fluktuasi Tegangan adalah sebuah kenaikan atau penurunan sebuah tegangan listrik.

Dampak dari Fluktuasi Tegangan adalah kerusakan sebuah komponen elektronika dan peralatan listrik.

Oleh karena itu, untuk memastikan masa pakai peralatan ini sangat ditingkatkan, kota-kota idealnya harus mengadopsi teknologi IIoT dan panel pintar terbaru untuk membantu menambah fungsionalitas sistem manajemen distribusi.

Konektivitas

Salah satu manfaat signifikan  teknologi kota pintar terbaru adalah meningkatnya tingkat konektivitas.

Ini akan memungkinkan kota-kota untuk menggunakan Pemrosesan & Pemurnian Pabrik dengan relatif mudah dan akan memungkinkan seseorang untuk mengatasi tantangan kota pintar saat ini dengan efektivitas dan efisiensi yang lebih besar.

Tindakan

Analitik data besar adalah salah satu tren utama yang menggerakkan gelombang transformasi digital.

Panel pintar dan Internet Industri Benda akan membantu dalam pengumpulan data yang sangat penting untuk menjalankan bangunan atau sektor.

Jadi, dengan menerapkan teknologi ini, orang akan dapat menganalisis data dan memahami tindakan terbaik yang dapat diambil untuk mengoptimalkan.

Setiap inefisiensi yang mungkin mengganggu kota-kota ini dan menghambat mereka dalam tujuan mereka mengatasi tantangan yang dihadapi dalam membentuk sebuah kota Pintar.

Struktur Panel Listrik Pintar

Sebuah Panel Listrik yang pintar mempunya sebuah struktur untuk mewujudkan sebuah panel tersebut.
Panel Listrik


Berikut Struktur Panel Listrik Pintar :
  1. Sebuah Control Proses dan Monitoring (DSC atau PLC) 
  2. Komponen Listrik yang mendukung sebuah komunikasi (Ethernet, Serial, Wirelles)
  3. Sebuah Software Supervisi (Scada)
  4. Internet Of Think (Webserver, Database, Aplikasi Mobile)  
Dari diatas yang terpenting adalah sebuah komunikasi yang bisa dimonitoring oleh IoT sebab komponen sekarang sudah mendukung dengan IOT. 

Sebuah contoh seperti Circuit Breaker tipe ACB dari Schneider Electric (Masterpact mtz) yang sudah mendukung IOT. 

Yang bisa di monitoring dari Smart Phone dimanapun dengan syarat ada internet dan login password.

Baca selengkapnya »
Apa itu Servo Motor dan Gunanya untuk Industry 4.0

Apa itu Servo Motor dan Gunanya untuk Industry 4.0

Pernahkah Anda berpikir tentang bagaimana robot pemadam kebakaran dikendalikan dengan langkah yang sangat presisi atau bagaimana mesin pemotongan dan pembentukan logam memberikan gerakan yang tepat seperti bubut dan tekukan untuk fabrikasi logam ?

Seperti yang akan Anda pelajari dalam pelajaran ini, aplikasi motor servo paling umum digunakan  kontrol posisi yang tepat biasanya ditemukan dalam aplikasi industri maupun Industri 4.0.


Dasar-Dasar Motor Servo

Motor servo adalah bagian dari sistem loop tertutup dan terdiri dari beberapa bagian yaitu rangkaian kontrol, motor servo, poros, potensiometer, roda gigi penggerak, penguat dan salah satu penyandi atau penyelesai.

Motor servo adalah perangkat listrik mandiri, yang memutar bagian-bagian mesin dengan efisiensi tinggi dan dengan presisi tinggi.

Poros output motor ini dapat dipindahkan ke sudut tertentu, posisi dan kecepatan yang tidak dimiliki motor biasa.

Servo Motor menggunakan motor biasa dan memasangkannya dengan sensor untuk umpan balik posisi (feedback).

Pengontrol adalah bagian terpenting dari Servo Motor yang dirancang dan digunakan khusus untuk tujuan ini.

Jenis-jenis Motor Servo

  1. Motor Servo AC Sinkron
  2. Motor Servo AC Tidak Sinkron
  3. Motor Servo DC Sinkron
  4. Motor Servo DC Tidak Sinkron

Perbedaan utama dari motor AC dan DC adalah kemampuan bawaan untuk mengontrol kecepatan.

Sedangkan untuk Sinkron dan Tidak Sinkron adalah dari segi ketepatan speed karena dengan Sinkron maka controller atau PLC bisa mengetahui persis kecepatan dari motor servo tersebut.

Terdiri apa saja untuk Motor Servo ?


Dalam hal ini anda harus mengetahui yang dibutuhkan komponen pendukung untuk motor servo.

Dalam dunia industry 4.0 ini automatis dan effisiensi sangat dibutuhkan dan diterapkan betul, maka dari itu motor servo tidak berdiri sendiri berikut komponen pendukunganya.
  • Motor Servo
  • Drive Servo 
  • Gearbox (Opsional)
  • Aksesoris (Opsional)

Prinsip Kerja Motor Servo

Urutan dari Prinsip kerja motor servo seperti ini:
  1. Drive Servo
  2. Motor Servo 
  3. Encoder (Build in Motor Servo)
  4. Drive Servo
Dari urutan diatas akan mudah dipahami prinsip kerjanya, Drive Servo adalah sebuah otak dari motor servo tersebut. 

Sepertihalnya Inverter tetapi didalam drive servo terdapat sebuah program. 

Ketika Drive Servo memerintahkan sebuah Motor Servo untuk berputar, maka encoder didalam servor akan mengirimkan berupa singal pulse (PWM) yang dibaca lagi oleh Drive Servo. 

Maka Drive Servo akan mengetahui kecepatan dari Motor Servo tersebut maupun posisi Derajat Motor Servo tersebut.

Peran Motor Servo Dalam Industry 4.0

Motor Servo dan Drive Servo adalah sebuah kesatuan untuk memnuhi kebutuhan Industry 4.0.

Dengan adanya Motor Servo semua bisa dikendalikan dengan presisi dan secara automatis untuk mendukung sebuah pabrik.

Dalam hal umum Motor Servo banyak digunakan dalam aplikasi robotika, otomasi, permesinan CNC, dan bahkan dalam proses pembuatan semikonduktor.

Dalam pengaturan industri atau komersial, baik motor servo dan drive servo sama pentingnya dan digunakan untuk memantau posisi dan mengendalikan kecepatan.

Contoh Motor Servo 

Dalam hal ini akan saya berikan sebuah motor servo yang dibuat oleh Schneider Electric, yang bernama Lexium.
Servo Motor Schneider Electric
Motor Servo Schneider Electric ini mempunyai banyak kelebihan seperti :

  • Standard fieldbus interface EtherCAT
  • Pulse-train-output (PTO) interface
  • Digital input interface for sensor signals such as fast capture signals, limit switches and homing sensors
  • Servo drive embedded safety function Safe-Torque-Off (STO)
  • Software Gratis.

Kesimpulan

Motor Servo sangat berperan pengting dalam Industry 4.0 yang membutuhkan sebuah mesin yang automatis dan effisiensi dengan ke presisian yang tinggi (CNC).

Dalam belajar tentang motor servo memerlukan sebuah biaya yang tidak sedikit.

Dan memerlukan sebuah pembelajaran untuk program dari drive motor servo tersebut, kemudian di integrasikan dengan PLC system.

Semoga bermanfaat untuk terus belajar.
Baca selengkapnya »
Pahami Apa itu Industri 4.0

Pahami Apa itu Industri 4.0

Sudah saat indonesia memasuki dunia industri serba automatis dalam sebuah industri yang maju.

saat ini banyak sekali seminar tentang Industri 4.0, sebagai orang awam seperti saya ini. Menggali sebuah informasi tentang Industri 4.0.

Dalam artikel ini akan saya kupas tuntas berdasarkan pengalaman saya dan jenjang karir untuk memasuki sebuah indsutri 4.0 ini.

Industry 4.0

Apa itu Industri 4.0 

Industri 4.0 adalah Industri Internet of Things (IIoT) atau Smart Manufacturing, dengan teknologi yang smart oleh para ahli bisa mendongkrat sebuah keuntungan yang banyak sekitar 5 tahun kedepan.

Dengan memperbanyak sebuah output atau hasil barang dari indutri tersebut sebab dengan kepintar sebuah teknologi barang akan mudah diproduksi 24jam.

Dengan Real time Monitoring dan reacord yang disimpan dalam sebuah cloud server.

Meminimalisir sebuah troubleshootimg, ini adalah sebuah gambaran umum Industri 4.0.

Industri 4.0 Secara Teknik

Dalam istilah teknik ini sangat mudah dipahami oleh seorang teknisi atau sebuah engineering.

Industri 4.0 adalah sebuah Kalobrasi dari sensor, alat analitis, Data besar (Big Data), robot, pembelajaran mesin, kecerdasan buatan, augmented reality, pencetakan 3D, analitik prediktif.

Semua dihubungkan melalui internet sebagai jalur utama dan penyimapan cloud, jadi semua bisa di akses melalui sebuah smartphone (IIOT) maupun PC.

Dengan syarat terdapat sebuah internet, dalam hal ini tentu juga keamanan sebuah cyber sangat berpengaruh.

Kalau menurut saya sebuah Industri 4.0 gabungan antara Automation Industri dan IT.

Visi Internet of Things (IIoT)

Visi IIoT di dunia adalah di mana aset terhubung cerdas (hal-hal) beroperasi sebagai bagian dari sistem yang lebih besar atau sistem sistem yang membentuk cerdas perusahaan manufaktur.

"Benda" memiliki berbagai tingkat fungsionalitas cerdas, mulai dari penginderaan dan penggerakkan sederhana, hingga kontrol, optimisasi dan penuh operasi otonom.

Smart Manufacturing

Perusahaan smart manufacturing adalah terdiri dari mesin pintar, pabrik dan operasi yang semuanya memiliki tingkat kecerdasan yang lebih tinggi tertanam pada intinya.

Sistem yang terhubung didasarkan pada Internet dan teknologi cloud yang terbuka dan standar yang memungkinkan akses aman ke perangkat dan informasi.

Ini memungkinkan "Big Data" menjadi diproses dengan alat analisis canggih baru dan untuk mendorong teknologi seluler nilai bisnis yang lebih besar.

Memungkinkan peningkatan efisiensi dan keuntungan, peningkatan keamanan dan inovasi dunia maya dan manajemen yang lebih baik keamanan, kinerja dengan pengurangan dampak emisi CO2.

Keuntungan Industri 4.0 

  • Peningkatan Produktivitas
  • Peningkatan Efisiensi
  • Peningkatan Berbagi Pengetahuan Dan Kerja Kolaboratif
  • Fleksibilitas Dan Kelincahan
  • Membuat Kepatuhan Lebih Mudah
  • Pengalaman Pelanggan Yang Lebih Baik
  • Mengurangi Biaya
  • Menciptakan Peluang Inovasi
  • Pendapatan Lebih Tinggi
  • Peningkatan Profitabilitas
  • Mendapatkan Pengembalian Investasi

Peningkatan Produktivitas

Secara sederhana, teknologi Industry 4.0 memungkinkan Anda melakukan lebih banyak dengan lebih sedikit. Dengan kata lain, Anda dapat menghasilkan lebih banyak dan lebih cepat sambil mengalokasikan sumber daya Anda lebih efektif dan efisien secara biaya.

Peningkatan Efisiensi

Beberapa area dari lini produksi Anda akan menjadi lebih efisien sebagai hasil dari teknologi yang terkait dengan Industri 4.0. Beberapa efisiensi ini disebutkan di atas - lebih sedikit waktu henti alat berat serta kemampuan untuk membuat lebih banyak produk dan membuatnya lebih cepat.

Peningkatan Berbagi Pengetahuan Dan Kerja Kolaboratif

Teknologi Industry 4.0 memungkinkan jalur produksi, proses bisnis, dan departemen Anda untuk berkomunikasi terlepas dari lokasi, zona waktu, platform, atau faktor lainnya. Ini memungkinkan, misalnya, pengetahuan yang dipelajari oleh sensor pada mesin di satu pabrik untuk disebarluaskan ke seluruh organisasi Anda.

Fleksibilitas Dan Kelincahan

Manfaat Industry 4.0 juga mencakup peningkatan fleksibilitas dan kelincahan. Misalnya, lebih mudah untuk meningkatkan atau menurunkan produksi di Pabrik Cerdas.

Membuat Kepatuhan Lebih Mudah

Mematuhi peraturan dalam industri seperti industri farmasi dan alat kesehatan tidak harus berupa proses manual. Alih-alih, teknologi Industry 4.0 memungkinkan untuk mengotomatiskan kepatuhan termasuk track and trace, inspeksi kualitas, serialisasi , pencatatan data, dan banyak lagi.

Pengalaman Pelanggan Yang Lebih Baik

Industry 4.0 juga menghadirkan peluang untuk meningkatkan layanan yang Anda tawarkan kepada pelanggan dan meningkatkan pengalaman pelanggan

Mengurangi Biaya

Menjadi Pabrik yang Cerdas tidak terjadi dalam semalam, dan itu tidak akan terjadi dengan sendirinya.
Penggerak utama untuk pengurangan biaya ini meliputi:
  • Penggunaan sumber daya yang lebih baik
  • Manufaktur lebih cepat
  • Lebih sedikit downtime mesin dan lini produksi
  • Lebih sedikit masalah kualitas dengan produk
  • Lebih sedikit sumber daya, bahan, dan limbah produk
  • Turunkan biaya operasi keseluruhan

Menciptakan Peluang Inovasi

Teknologi Industry 4.0 memberi Anda pengetahuan yang lebih besar tentang proses pembuatan, rantai pasokan, rantai distribusi, kinerja bisnis, dan bahkan produk yang Anda buat. Ini menciptakan peluang untuk berinovasi, baik itu mengubah proses bisnis, mengembangkan produk baru, mengoptimalkan rantai pasokan, meningkatkan OEE, dan banyak lagi.

Pendapatan Lebih Tinggi

Misalnya, dengan mengotomatisasi sepenuhnya jalur produksi Anda dan menerapkan teknologi Industri 4.0 lainnya, Anda dapat menambahkan perubahan baru dengan biaya staf minimal untuk memenuhi kenaikan permintaan atau bersaing untuk mendapatkan kontrak baru.

Peningkatan Profitabilitas

Selain itu, teknologi Industry 4.0 memungkinkan Anda untuk menghasilkan kualitas yang lebih tinggi, margin yang lebih tinggi, dan / atau produk yang lebih inovatif. Misalnya, teknologi Industry 4.0 memungkinkan untuk menawarkan produk yang dipersonalisasi kepada pelanggan sambil tetap menggunakan metode produksi massal untuk membuat produk tersebut.

Mendapatkan Pengembalian Investasi

Teknologi Industry 4.0 mengubah manufaktur di seluruh dunia. Namun, manfaat Industri 4.0 dan potensi pengembalian investasi adalah yang benar-benar penting.

Smart Factory Schneider Electric di Batam

Smart-Factory-Schneider-Electric-Batam

Smart factory Schneider Electric di Batam menjadi percontohan penerapan Industrial Internet of Things (IIoT) bagi pelaku industri di Asia.

Smart factory kami di Batam merupakan percontohan untuk pembelajaran mesin, Artificial Intelligence, perawatan prediktif dan digital, serta mesin dan proses yang terhubung. 

Integrasi big data, cloud, dan teknologi IIoT akan membuka jalan bagi pelaku industri di Asia untuk segera merealisasikan visi smart factory mereka yaitu menjadi lebih hemat energi dan berkelanjutan dalam jangka panjang.

Diata adalah sebuah gambaran umum dari sebuah perusahaan smart factory dari Schenider Electric Indonesia.

Sebuah contoh untuk pabrik-pabrik di indonesia untuk memulai sebuah smart factory seperti perusahaan schneider. 

Dengan menggunakan sebuah teknologi EcoStruxure Machine berbasis IOT yang handal.

Dengan keuntungan sebagai berikut : 

Dengan aplikasi Manufacturing Control Tower dashboards, manajer pabrik dapat membuat keputusan yang lebih baik dan lebih cepat dapat menyelesaikan masalah yang terjadi dalam kegiatan operasional. Dengan solusi ini, pabrik Batam dapat mengurangi waktu perawatan sebesar 17% dan resiko produk cacat/gagal sebesar 46%.

Schneider Electric mempekerjakan lebih dari 2.900 karyawan di tiga smart factory yang memproduksi beragam produk (contractor, relay, variable speed drives, sensors, circuit breakers, electronic boards). 

yang didistribusikan tidak hanya untuk pasar dalam negeri, namun juga Eropa, Amerika Utara, China, India dan wilayah Asia Pasifik. Ketiga pabrik ini telah tersertifikasi dengan standard internasional ISO 9001, ISO 14001, dan OHSAS 18001.



Selain menerapkan solusi EcoStruxure™, Schneider Elctric Manufacturing Batam juga melibatkan siswa SMK dan mahasiswa Politeknik Batam untuk ikut terjun langsung dalam mengembangkan aplikasi Smart Factory di Batam melalui program Digital Internship sejak tahun 2017.

Kesimpulan

Industri 4.0 ini sudah menjadi sebuah era pada saat ini dengan teknologi IOT semua menjadi sebuah 1 genggaman (smartphone).

Bisa dimonitoring diamana saja anda berada, memberikan sebuah report yang akurat dan realtime saat itu juga berbasis big data dipadukan dengan cloud server.

Sebuah pabrik yang sudah menerapkan Industri 4.0 adalah Schneider Electric Indonesia di Batam.

Dengan menerjunkan anak SMK dan mahasiswa pada pengembangan smart factory, jadi indonesia juga menanam bibit atas pengembangan tersebut.

Jadi karir disini sangat diperlukan untuk era akan mendatang, setidaknya belajar dari hobi anda.

Jika suka IT perdalam IT jangan main game doang !, kalau bisa buatlah sebuah game.

Jika anda suka Electrical atau Instrument maka dalammi sebuah system automation.
Baca selengkapnya »
Belajar Komponen Panel Listrik Lengkap 2019

Belajar Komponen Panel Listrik Lengkap 2019

Komponen panel listrik, pasti anda sudah bertanya didalamnya terdapat apa saja?  dalam sebuah panel pasti terdapat sebuah komponen. Dalam artikel ini akan saya jelaskan satu persatu komponen yang berada di dalam panel listrik.

Sebuah contoh seperti panel yang sering kita jumpai pada industri yaitu panel control start stop untuk sebuah motor 3 phase.

Ketika tampak depan hanya terdapat sebuah 2 tombol push button dan 2 indicator stop atau stop.

ketika panel tersebut dibuka pasti ada beberapa komponen listrik yang penting untuk diketahui dan dipahami prinsip kerjanya.

Maka dari itu belajar sebuah komponen listrik hingga prinsip kerja harus memahami karena ini dasar untuk menjadi sebuah teknisi listrik.

Sebuah industri pasti membutuhkan sebuah teknisi listrik yang handal dan paham tentang listrik maupun sebuah komponen  di dalam panel listrik.

Dimulai dengan mengenal.

Fungsi Panel Listrik

Panel listrik berfungsi sebagai sarana distribusi listrik berguna untuk konsumen dalam menggunakan sebuah alat yang membutuhkan listrik.

Panel listrik juga merupakan sebuah wadah untuk komponen listrik distribusi untuk menyatukan komponen beberapa komponen dalam satu panel saja.

Panel listrik juga sebagai pengaman dari jangkauan manusia maupun hewan tidak hanya itu sebuah panel listrik juga memilikin standart IP

Standart IP ini sangat penting karena panel listrik tidak semua di letakan dalam sebuah rungan tetapi ada juga di dalam ruangan.

Sehingga diperlukan sebuah standart IP.
Standart IP Panel Listrik
Sebuah Standar IP untuk panel Listrik

Panel Listrik atau Box Panel

Dalam istilah panel listrik atau biasa dikenal dengan box panel, dalam sebuah box terdapat sebuah komponen didalamnya.

Box panel ini berfungsi untuk wadah sebuah komponen atau tempat untuk komponen listrik tersebut.

Box panel juga memerlukan sebuah wiring pengkabelan untuk menyambungkan sebuah komponen listrik 1 dengan komponen lain.

Disinilah dibutuhkan sebuah keuletan atau kerajinan untuk membuat sebuah box panel terlihat bagus dan mudah untuk dipahami alur komponen tersebut.

Tatak letak komponen juga berpengaruh penting didalam box panel listrik ini, kenapa sangat penting?.

Karena sebuah efisien panel terletak dalam penataan komponen jika komponen tertata dengan rapi.

maka engineering atau custumer saat memperbaiki atau melakukan perawatan pada panel listrik, membuatnya menjadi mudah.

Tipe Box Panel Listrik

Terdapat 2 tipe untuk box panel listrik sesuai fungsinya dan tempatnya.

Pertama adalah tipe Tembok atau wall mounted panel ini biasanya diletakan ditembok atau ditempelkan pada tembok biasanya ukuran panel ini relatif kecil.

Panel Listrik Wall Maunted
Panel Listrik tipe Wall Mounted
Kedua adalah tipe Standing atau berdiri, tipe panel ini sering dipakai di industri untuk panel listrik distribusi, panel ini biasanya berdiri dan berukuran besar setinggi manusia minimal.
Panel Listrik Standing
Panel Listrik tipe Standing
Dalam kedua tipe tersebut dari situ anda sudah bisa menentukan untuk pilih yang mana sesuai dengan yang anda butuhkan.

Bahan Box Panel Listrik

  • Stenlis atau Steel
  • Besi atau plat besi 
  • Plastik
Dari 3 bahan diatas memiliki fungsi yang berbeda-beda, bahan panel listrik yang terbuat dari Stenlis biasanya digunakan dalam industri makanan atau food.

sebab dari material ini menunjukan kesan yang higenis dan mudah dibersihkan.

Untuk bahan plat besi atau besi biasanya digunakan dalam panel indoor atau outdor biasanya bahan ini dilapasi dengan cat lagi agar tidak mudah korosi, bahan ini juga relatif murah tergantung tebal plat besi tersebut.

Panel Plastik atau bisa di sebut junction box ini berguna untuk panel kecil yang dibuat kontrol pada lokal atau isinya hanya tombol atau sebuah komponen kecil saja.

Ukuran Panel Listrik

Banyak variasi untuk ukuran panel listrik ini ada juga yang custom sesuai ukuran yang diinginkan.

tapi kali ini saya bagikan ukuran panel yang biasa dijual oleh panel meker.

Ukuran panel biasanya berdasakan tingg x lebar x dalam ( H x W x D ),
H  = High
W = Width
D  = Deep
Ukuranya mm ( milimeter ) jarang yang pakai cm ( centimeter ).
  • (H)300x(W)300x(D)200 
  • (H)400x(W)300x(D)200 
  • (H)400x(W)400x(D)200 
  • (H)500x(W)400x(D)200 
  • (H)600x(W)400x(D)250 
  • (H)600x(W)600x(D)250 
  • (H)700x(W)500x(D)250 
  • (H)800x(W)600x(D)300 
  • (H)1000x(W)800x(D)300

Komponen Panel Listrik 

Komponen sangat banyak untuk membentuk sebuah panel listrik, disini anda akan mempelajari sebuah komponen listrik yang lengkap dan sangat terperinci.

Komponen listrik nantinya terdiri dari komponen power, komponen indicator, komponen control, dan komponen pengaman.

1. Miniatur Circuit Breaker (MCB)

MCB atau Miniature Circuit Breaker adalah sebuah komponen listrik yang berguna untuk mengamankan beban lebih

Atau hubung singkat (Short Circuit) yang disebebkan oleh lonjakan listrik yang tidak disengaja maupun  disengaja.

Contoh Short Circuit yang disengaja, Memasukan 2 buah kabel phase dan netral pada stok kontak dan di sambungan kabel tersebut.

Maka akan keluar sebuah percikan api jika MCB msh belum trip, jika MCB bagus makan percikan api tidak sebesar dengan MCB yang kurang bagus atau sudah lama dipakai.

Contoh Short Circuit tidak disengaja seperti, anda mempunyai pompa air tiba-tiba pompa air tersebut tidak bisa jalan dan keluar sebuah asap atau bau terbakar.

Kemudian MCB dirumah anda trip atau turun, membuktikan mcb tersebut bekerja ketika ada short circuit pada pompa anda.
Miniature Circuit Breaker
Miniature Circuit Breaker

MCB berfungsi sebagai pengaman beban lebih Overload dan hubung singkat short circuit yang disebabkan oleh ketidak sengajaan manusia dan disengaja oleh manusia.
Artikel Lengkap: Miniatur Circuit Breaker


2. Moulded Case Circuit Breaker (MCCB)

MCCB adalah singkatan dari Moulded Case Circuit Breaker, sebagai pengaman terjadinya hubung singkat short circuit dan beban lebih overload agar tidak terjadi

kerusakan pada motor listrik maupun kebakaran yang disebabkan oleh short circuit yang selalu menimbulkan bunga api.

Moulded Case Circuit Breaker
MCCB biasanya digunakan oleh industri karena MCCB hanya untuk pengaman listrik 3 phase, dan motor listrik industri juga menggunakan listrik 3 phase

Jadi jika anda ingin bertemu apa itu namanya MCCB dan digunakan untuk apa mampir deh ke pabrik terdekat dan minta tolong untuk dilihatkan apa itu MCCB.
Artikel Lengkap: Moulded Case Circuit Breaker

3. Pilot Lamp atau Lampu Panel

Pilot Lamp disini berfungsi untuk menunjukan jika ada arus atau tegangan yang masuk dengan tanda bahwa pilot lamp tersebut menyala.
Harga Pilot Lamp
Komponen Listrik Pilot Lamp
Pilot lamp sendiri memiliki beberapa warna biasanya untuk tegangan distribusi seperti phase R, S, T menggunakan warna Biru, Kuning, Merah,

Tergantung sebuah perusahaan jika menganut PUIL (Persyaratan Umum Instalasi Listrik) lama biasanya menggunakan Merah, Kuning, Hijau.

Tetapi ada juga yang pilot lampnya sama antara phase R, S, T menggunakan hijau yang membedakan adalah lebel dari penel listrik tersebut.
Artikel Lengkap: Pilot Lamp


4. Push Button

Push Button adalah komponen penting berada pada panel listrik sebagai komponen kontrol.

Fungsi dari Push Button ini adalah untuk menghubungkan arus jika ditombol akan nyambung N/O ( Normaly Open), biasanya Push Button ini berwana hijau.
Harga Push Button
Push Button N/O ( Normaly Open )
Jika ditombol lepas atau N/C (Normaly Close) maka tegangan akan lepas, push button ini biasanya identik dengan warna merah.

Push button mempunya beberapa tipe pada gambar diatas adalah tipe 1 kontak jadi pilih NC atau NO.

ada juga push button 2 tipe NC dan NO jadi bisa wiring 2 kabel di 1 push button 

Prinsip kerja push button adalah sebuah mekanik spirng atau peer ya jadi dia ditombol itu di tekan

Ketika dilepas push button akan kembali lagi seperti semula.
Artikel Lengkap: Push Button

5. Selector Switch

Selector Switch adalah Komponen listrik yang berfungsi sebagai memilih atau select sebuah mode di panel listrik, selector switch memiliki kontak yaitu berupa kontak N/O atau N/C.
Selector Switch
Selector Switch

Perbedaan dengan push button adalah dalam hal posisi jika push button bekerja ketika ditombol sedangkan Selector Switch  bekerja ketika diputar ke kiri atau ke kanan.

Contoh sebuah Selector Switch dipakai pada panel listrik untuk menggerakan conveyor maju mundur, jadi Selector Switch ini akan memilih maju atau mundur.

Ketika Selector Switch sudah dipilih baru bisa ditombol push button motor akan berjalan sesuai Selector Switch yang dipilih.
Artikel Lengkap: Selector Switch

6. Emergency Stop

Emergency Stop adalah komponen yang berfungsi untuk memberhentikan mesin secara cepat (emergency), kontak emergency stop ini biasanya menggunakan kontak N/C.
Emergency Stop
Emergency Stop
Prinsip kerja Emergency adalah memutus tegangan utama control pada mesin, untuk mengaktifkan emergency stop ini tinggal di pencet dengan telapak tangan.

Jika ingin melepas emergency tinggal di putar ke kanan emergency akan kembali normal.
Artikel Lengkap: Emergency Stop

7. Kontaktor 3 Phase atau 1 Phase

Pengertian Fungsi dan Wiring Dari Kontaktor bisa disebut Magnetic Contactor karena prinsip kerja dari kontaktor tersebut menggunakan medan magnet yang timbul oleh arus listrik

yang didalam kontaktor tersebut ada sebuah kumparan untuk menjadi magnet karena dialiri oleh arus listrik.
Kontaktor
Kontaktor
Kontaktor menimbul kan magnet yang bisa disebut Coil yang menarik kontak - kontak NO (Normaly Open) menjadi NC (Normaly Close) bahasa indonesia menutup.
Artikel Lengkap: Kontaktor

8. Timer Listrik

Timer atau kepanjanganya Time Delay Relay adalah sebuah komponen elektronik yang dibuat untuk menunda waktu yang bisa disetting sesuai range timer tersebut

Dengan memutus sebuah kontak relay yang biasanya digunakan untuk memutus atau menyalakan sebuah rangkaian kontrol.
Timer Listrik
Timer Listrik

Timer ini biasanya digunakan sebagian besar dunia industri, yang dirangkai dengan berbagai komponen elektronik juga seperti kontaktor, TOR / Overlaod , dan juga push button untuk rangkian kontrol pendukung. 
Artikel Lengkap: Timer Listrik

9. TOR ( Thermal Overload Relay)

Thermal Overload Relay (TOR) adalah sebuah alat elektronik untuk mengamankan beban lebih Overload bedasarkan suhu Thermal yang mempunyai relay untuk memutuskan sebuah rangkaian kontrol

Seperti direct online dan start delta untuk mengoperasikanya biasanya hanya menggunakan push button Start / Stop.
Thermal Overload Relay
Thermal Overload Relay

Thermal Overload Relay bekerja saat suhu pada dalam TOR tersebut terpenuhi, jadi TOR ini terdapat sebuah settingan berapa maksimum amper untuk melakukan trip jika ampere tersebut sudah terpenuhi. Didalam TOR tersebut ada sebuah Bimetal Element yang menjadi panas saat ampere beban sudah melebihi ampere settingan TOR.

Mangkanya disebut Thermal yaitu suhu, gampangnya seperti kabel yang hanya mampu dilewati arus 5A tetapi bebanya 10A maka kabel tersebut akan panas

Seperti halnya TOR ini prinsip kerjanya sama tetapi bedanya ketika suhu tersebut terpenuhi maka akan menggerakan sebuah coil untuk menutup atau membuka kontak yang ada di TOR tersebut.
Artikel Lengkap: Thermal Overload Relay

10. Capacitor Bank

Mengapa Capacitor bank banyak di pasang pada dunia industri pabrik, karena itu tadi pabrik sekarang banyak menggunakan electro motor yang menimbulkan beban induktif yang mempengarui pada faktor daya atau cos phi.
Kapasitor Bank
Capacitor Bank
Industri sangat berhati-hati dengan faktor daya sebab jika sebagian besar pabrik tersebut memakai listrik dari PLN ( Tidak mempunyai pembangkit listrik sendiri ) maka faktor daya perlu diperhatikan,

PLN telah menentukan nilai minimum dari faktor daya tersebut dengan nilai 0.85.
Artikel Lengkap: Capacitor Bank

11. Terminal Block

Komponen Terminal Block ini berfungsi sebagai tempat penyambungan kabel (terminal) antara kabel dalam panel listrik dengan kabel yang keluar di panel listrik.
terminal block
Terminal Block
Terminal block ini juga membuat panel menjadi tampak prefesional dan ramping karena tidak memakan banyak tempat.
Artikel Lengkap: Terminal Blok


12. Omega Rails atau Din Rails

Omega Rails ini berfungsi sebagai sebuah freme atau tatakan untuk menempelnya seperti kontaktor, mcb, terminal block, power supply, plc, dan komponen lainya yang mendukung untuk diletakan pada omega rails ini.
Omega Rails atau Din Rails
Omega Rails atau Din Rails

Artikel Lengkap: Omega Rails

13. Relay Control 

Komponen Listrik Relay adalah suatu peranti yang menggunakan elektromagnet untuk mengoperasikan seperangkat kontak N/O atau N/C. terdiri dari kumparan kawat penghantar yang dililit pada inti besi.
Relay Control
Relay Control 

Bila kumparan ini dienergikan, medan magnet yang terbentuk menarik armatur berporos yang digunakan sebagai pengungkit mekanisme sakelar magnet.
Artikel Lengkap: Relay

14. Power Supply 

Komponen Power Supply berfungsi sebagai penyearah tegangan dari 220V ke 24V DC maupun 12V DC tergantung kebutuhan anda.
Power Supply ABL8REM24030
Power Supply ABL8REM24030

Power Supply ini ada yang bisa diletakan pada Omegra Rails maupun langsung di baut pada base plate panel listrik.
Artikel Lengkap: Power Supply

15. Programmable Logic Control (PLC)

PLC (Programmabel Logic Control) adalah perangkat yang dibuat untuk menggantikan Cirkuit relay sekuensial yang diperlukan untuk kontrol alat berat.

PLC bekerja dengan melihat inputnya dan tergantung pada keadaannya, menyalakan / mematikan outputnya. Pengguna memasuki suatu program, biasanya melalui software, yang memberikan hasil yang diinginkan.
Programmable Logic Control
Programmable Logic Control
Artikel Lengkap: Belajar PLC

16. Ampere Meter Digital

Ampere Meter Digital ini berfungsi untuk menampilkan sebuah beban ampere pada mesin listrik yang saat ini digunakan secara realtime.

Komponen ini juga perlu pendukung sensor yaitu CT atau bisa disebut Current Transformer
Ampere Meter Digital
Ampere Meter Digital
Artikel Lengkap: Ampere Meter Digital

17. Volt Meter Digital

Volt Meter Digital ini berfungsi untuk menampilkan sebuah voltase atau tegangan 1 phase maupun 3 phase pada mesin listrik maupun panel distribusi secara realtime.
Volt Meter Digital
Volt Meter Digital
Artikel Lengkap: Volt Meter Digital

18. Power Meter Digital

Power Meter Digital berfungsi seperti halnya amper meter, volt meter tetapi ini lebih lengkap, semua ada didalam power meter digital ini.

Mulai dari watt yang terpakai, berapa jumlah kWH yang terpakai, Cos Phi atau faktor daya ditampilkan juga.
Power Meter Digital
Power Meter Digital

Jadi lebih effisien 1 untuk semua power meter digital ini, fungsinya sangat penting untuk panel distribusi listrik.
Artikel Lengkap: Power Meter Digital

19. Human Machine Interface (HMI)

Human Machine Interface (HMI) adalah komponen dari perangkat tertentu yang mampu menangani interaksi manusia-mesin.

HMI terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak yang memungkinkan input pengguna untuk diterjemahkan sebagai sinyal untuk mesin, pada gilirannya, memberikan hasil yang diperlukan kepada pengguna.

Teknologi antarmuka manusia-mesin telah digunakan di berbagai industri seperti elektronik, hiburan, militer, medis, dll.

Antarmuka manusia-mesin membantu dalam mengintegrasikan manusia ke dalam sistem teknologi yang kompleks.

Antarmuka manusia-mesin juga dikenal sebagai antarmuka manusia-mesin (MMI), antarmuka manusia-komputer atau antarmuka manusia-komputer.
Artikel Lengkap: Human Machine Interface


Macam-macam Panel Listrik pada Industri

Terdapat banya sekali panel listrik pada dunia industri karena fungsi panel listrik yang berbeda-beda, dengan adanya banyak panel listrik maka kita harus tahu apa yang cocok denga industri yang mau kita kembangkan.

1. Panel Capacitor Bank

Capacitor Bank adalah sebuah komponen panel listrik yang dihubungkan atau wiring secara paralel atau seri antara power bank 1 dengan power bank lainya untuk mengejar kVAR, membuat menghilangkan sebuah tegangan semu atau beban induktif di sebabkan oleh sebuah belitan lilitan atau electro motor.

Mengapa Capacitor Bank3 Phase banyak di pasang pada dunia industri pabrik, karena itu tadi pabrik sekarang banyak menggunakan electro motor yang menimbulkan beban induktif yang mempengarui pada faktor daya atau cos phi.

Industri sangat berhati - hati dengan faktor daya sebab jika sebagian besar pabrik tersebut memakai listrik dari PLN ( Tidak mempunyai pembangkit listrik sendiri ) maka faktor daya perlu diperhatikan, PLN telah menentukan nilai minimum dari faktor daya tersebut dengan nilai 0.85.
Panel Capacitor Bank
Panel Capacitor Bank

2. Panel Change Over Switch (COS)

Panel Change Over Switch (COS)
Panel Change Over Switch (COS)
Mengenal Changeover Switch sebagian besar digunakan dalam 2 jenis, di mana satu memiliki tombol yang mampu bergerak dan yang kedua menangani switch changeover. 

Ada 3 jenis sakelar changeover yang kami gunakan untuk generator dan suplai utama atau kami juga bisa menggunakan sakelar changeover untuk dua suplai.
  • Tipe satu: yang kami gunakan untuk pasokan fase tunggal, dan untuk generator fase tunggal
  • Tipe dua: yang kami gunakan untuk catu daya dan generator 3 fase
  • Tipe tiga: yang kami gunakan untuk sistem dan generator 3 fase 4 kawat
Prinsip kerja COS ini adalah secara manual atau orang yang mengoper COSnya, terdapat 3 arah yaitu 1 0 2.

Bisa di artikan sebagai berikut:
1 : PLC
0 : OFF
2 : Ganset

3. Panel Water Level Control System

Panel Water Level Control
Panel Water Level Control
Panel Water Level Control (WLC) adalah sebuah control untuk  tenaga listrik sebagai motor induksi untuk memompa air. 

WLC biasanya diaplikasikan untuk mengontrol tangki atau kolam penampungan sesuai dengan level airnya. 

Panel ini banyak digunakan dalam sebuah insdustri yang bersangkutan dengan air seperti PDAM yang bnyak  pompa air. 

Panel Water Level Control dilengkapi dengan elektroda sebagai sensor kemudian diterima oleh controller WLC didalam panel biasanya.

Dengan begitu ketika anda mengaplikasikan panel ini, anda tidak perlu mrenunggu bak air sampai penuh untuk mematikannya dan tidak perlu khawatir jika nantinya akan banyak air yang tumpah serta terbuang sia sia. 

Hal ini dikarenakan WLC akan OFF secara otomatis jika kolam air sudah penuh.

Prinsip Kerja Panel Water Level Control seperti di bawah ini:
  • Jika air dalam penampungan tangki air habis maka secara otomatis motor pompa air akan hidup dan mengisi lagi tangkinya.
  • Ketika pengisian air pada penampungan tangki air penuh maka secara otomatis motor pompa akan mati dan berhenti mengisi tangki airnya.
  • Jadi sensor WLC hanya mendeteksi High Level air dan Low Level air. 
  • High Level : ON Motor Pompa Air
  • Low Level : OFF Motor Pompa Air
Panel Water Level Control merupakan bagian panel listrik yang prinsip kerjanya tidak terus menerus sehingga mesin pompa air tidak akan beresiko kebakaran karena panas yang berlebihan.

4. Panel Genset AMF ATS

Panel Genset AMF ATS
Panel Genset AMF ATS
Panel Genset AMF ATS. Panel ini sering disebut sebagai automatic start dan stop sebuah genset. Kegunaan AMF (Automatic Main Failure) pada genset adalah menghidupkan genset secara otomatis saat pemadaman dan kegagalan PLN dalam mensumplai listrik.

Panel AMF memerlukan input listrik PLN (untuk dipantau aktif atau padam), juga data-data mesin (untuk mengetahui apakah genset berhasil dinyalakan). Output AMF adalah sinyal ke genset untuk menyalakan dan mematikannya. 

Lalu kegunaan ATS (Automatic Transfer Switch) ialah menutup aliran listrik dari PLN dan membuka suplay listrik dari genset secara otomatis ataupun sebaliknya ketika PLN kembali sudah normal lagi.

Prinsip Kerja ATS AMF menggantikan fungsi operator manual untuk berjaga sehari-hari, untuk mengantisipasi pemadaman PLN. Namun ATS -AMF bukanlah pengganti untuk kegiatan maintenance rutin oleh operator

5. Panel Listrik LVMDP dan LVSDP

Panel Listrik LVMDP dan LVSDP
Panel Listrik LVMDP dan LVSDP
LVMDP adalah Sebagai panel penerima daya/power dari Travo dan mendistribusikan power tersebut lebih lanjut ke panel Low voltage sub distribution (LVSDP), Menggunakan ACB Air Circuit Breaker atau moulded case Circuit Breakers.

Sedangkan fungsi Low voltage sub distribution (LVSDP) adalah mendistribusikan power tersebut ke peralatan electrical.

6. Panel Synchronizing

Panel Synchronizing
Panel Synchronizing

7. Panel Sub Distribution (SDP)

Panel Sub Distribution (SDP)
Panel Sub Distribution (SDP)

8. Mail Distribution Panel (MDP)

Mail Distribution Panel (MDP)
Mail Distribution Panel (MDP)

9. Panel Programmable Logic Control (PLC)


Harga Panel Programmable Logic Control (PLC)
Panel Programmable Logic Control (PLC)

10. Panel Inverter atau Variable Speed Drive

Panel Inverter atau Variable Speed Drive
Panel Inverter atau Variable Speed Drive

11. Panel Control Star Delta

Panel Control Star Delta
Panel Control Star Delta

12. Panel Desk Kontrol

Panel Desk Kontrol
Panel Desk Kontrol

13. Panel Harmonic Filter

Panel Harmonic Filter
Panel Harmonic Filter

    Semoga bermanfaat untuk artikel "Komponen Panel Listrik" jika anda suka bisa dishare ketemenya dan jika ada pertanyaan mengenai seputar artikel ini tinggalkan komentar atau bisa juga kirim email.
    Baca selengkapnya »

    Download